Kalian tau? pasti ga tau lah. gue belom ngomong apa-apa soalnya. gue mau cerita liburan gue kali ini bareng anak-anak XFontarab, SMAN 7 TANGERANG.
Waktu berlalu begitu cepat.
Makanya muka gue makin banyak jerawatnya aja nih.
Oke, gue ulang dengan serius.
Waktu berlalu begitu cepat.
Oke, ini pengulangan yang terakhir.
Waktu Berlalu begitu cepat. dan liburan kali ini memakan waktu 3 hari dan itu semua nggak kerasa. bagi gue, 3 hari itu bagai sehari rasanya kalo bareng anak-anak xf.
Perjalanan gue kali ini berawal dari perpisahan kelas xf. sebenernya gue kesana cuma pengen tau suasana kota bandung aja sama sekalian pengen ngerasain perpisahan yang sebenernya bareng anak xf.
BANDUNG |
27 June 2012, at 06:30 am.
Pertama, gue dari rumah naik angkot menuju halte pentek, dengan membawa 1 koper dan 1 tas yang berisi bantal bermotif anjing. *oke ini nggak penting*
Setelah gue sampai dihalte, ternyata bis sudah ada, dan seperti biasa gue yang paling ngaret. Setelah gue sampe, kita langsung berangkat menuju bandung :)
Dan setelah memakan waktu kurang lebih 6 jam lamanya, akhirnya kita sampai di ciparay dan kita semua diturunkan supir bus di pinggir jalan yang kecil..
Gua kira dari tempat bus diparkir itu nggak terlalu jauh untuk menuju ke villanya bu emma. Eh ternyata jauh sekali bung! 1 km jendral! Bayangkan dengan mata kaki kalian, jalan kaki!
Apalagi untuk menuju villa aja ga sembarang asal ngesot. Dalam artian, lo masih harus jalan kaki menurun dan menanjak dengan membawa barang bawaan seperti koper, bantal, galon, karung beras dll. Tapi untung aja nih yah pas setengah perjalanan, lewat mobil losbak. Udah deh kita semua numpang naek tuh mobil untuk ke villa.
Pokoknya beda banget deh kalo naik losbak. Lo turun langsung bisa ngesot ke villa. Kalau bus ??, “oooo, tidak bisa”. Jalanan begitu kecil dan menakutkan, sehingga kita semua terpaksa tidak naik bus.
Tapi bagi gue, itu adalah seni. Seni naikin diri kelosbak dan seni naikin barang bawaan ke losbak.
Naik Losbak |
Ditambah lagi dengan jalanan yg berkelok-kelok tentunya akan menambah citarasa itu sendiri.
Yeah, here we go.
Dan yak, disinilah kita semua berada sekarang. Berdiri di depan sebuah villa yang tampak minimalis. dimana sebagian besar villa ini berdinding kayu dan kita mampu melihat pemandangan dari seluruh arah. *Menatapkerasnyakotabandung*
Penampakan Villanya |
Dan setelah masuk ke dalam villa ini ternyata cuma ada 3 kamar aja. kamar yang pertama, untuk para guru tersayang. kamar kedua, yang letaknya ditengah, tidak ada pintu tetapi ada tv-nya itu untuk kamar putri. dan kamar terakhir yang paling dingin karena dibawahnya ada kamar mandi, ditempati oleh putra.
Kamar cowok |
Yaaa.. walaupun kamarnya cuma ada 3, tapi dibelakang villa jangan ditanya lagi kaya gimana, huh! enak banget! ada 1 rumah untuk bakar-bakar dan toilet, lalu ada sebuah kolam renang yang berwarna cokelat merona, dan disampingnya ada sawah yang luas dan ada air terjun minimalisnya disana.
Ada Sawah yang membentang indah |
Nggak basa-basi lagi dong namanya juga anak muda apalagi kita-kita ini anak kota yekan, yang terlalu asing liat sawah yang begitu indah seperti ini, langsung aja deh kita semua jalan kesawah dengan tidak memakai alas kaki. dan akhirnya kita semua sampai diair terjun minimalisnya.
Kesawah Nyeker |
Tanpa kerasa jiwa ndeso gue berkoar-koar, akhirnya gue nyebur deh ke air terjun tersebut bersama hesty dan anak cowok lainnya. nggak tau kenapa, air selalu saja bisa membuat pikiran dan hati gue tenang. :))
Suasana Main Air Terjun |
Basah-basah tetep narsis |
Dan setelah capek kesawah, kita langsung nyemplung lagi ke kolam berenang yang berwarna coklat itu. Hanya sekedar memanjakan tubuh dari penatnya kota Tangerang yang keras. Dan disini kita bisa menyegarkan kembali pikiran, hati dan mata kita, karena banyak cowok bandung yang ganteng-ganteng diluar sana.
Kolam Berenang Coklat |
Oke setelah itu, kita semua langsung mandi. Jangan ditanya lagi dinginnya tuh air kaya gimana. kapan lagi coba gue mandi pake aer sedingin ini, cuma dibandung yang kaya gini. Makanya gue nyantai aja deh nggak terlalu rempong mikirinnya.
Dan nggak kerasa udah magrib aja. Anak-anak udah pada mandi dan makan. Dan tiba-tiba semua lampu divilla ini mati semua. yap, ini mati lampu. Gelap! Gelap banget ini villa. dan salah satu sumber cahaya yaitu cuman gigi gue, yap! semua pada ngumpul di depan gigi gue. enggak lah, salah satu penerangan cuma lilin tua yang berdiri ditengah kumpulan anak muda. Si tua dan si muda. Lilin tua, dan gue yang muda.
Karena bingung mau ngapain, kita semua memanfaatkan kegelapan ini dengan acara yang sangat seru yaitu tukeran kado. masing-masing orang mendapatkan kado. Ada yang dapet kacamata saykoji, kamera, boneka, buku diari, bingkai dll.
Rona Bahagia si Ari |
Acara Tuker Kado |
Dan nggak lama kemudian, lampu kembali menyala. Kegembiraan kita semua menyertai nyalanya lampu. Setelah itu, acara bakar-bakar ayam. Disini perasaan gue mulai nggak enak, banyak kejadian yang nyeremin juga dimalam ini. Tapi gue nggak mau nyeritain, karena emang nggak penting juga, malah bikin gue makin takut aja nanti kalo kekamar mandi.
Makan Malam |
Setelah itu, gue udah ngantuk banget, karena emang udah malem banget. *padahal masih jam 9* Mungkin karena cuacanya kali yah yang dingin banget. Akhirnya gue tidur pules. beda sama dirumah, Kalo dirumah gue tidur nggak pernah lebih dari 6 jam. karena tiap malam harus terbangun karena kaget akan sms-sms dari operator yang intinya akan membuat gue tidak bahagia. *maklum saya single*. Kalo dibandung malam kaya gini? YAKALI. Ini gue jam 9 malem aja udah modyar. keombang ambing di alam mimpi.
28 June 2012, at 06:00 am.
Pagi itu, hari begitu dingin.
Dengan embun yg bergerak
diantara awan-awan yang hilir mudik.
terdapat sinar sang mentari yang tampak
seperti putri malu dikejauhan.
Cuaca yang pas untuk refreshing dengan berwisata pikir gue. niatpun gue bulatkan. dimana, hal tersebut direalisasikan oleh semuanya. yap, kali ini kita semua berwisata.
Walaupun sudah memasuki musim kemarau, kondisi cuaca di Bandung yang tak tentu (kadang panas dan kadang dingin) membuat gue harus memakai pakaian yang panjang. kali ini kita semua memutuskan untuk menggunakan moda transportasi pick up untuk akses keatasnya.
Tujuan wisata kami kali ini adalah Kawah Putih. sebuah tempat wisata di kota Bandung yang menawarkan eksotisme kawah yang berwarna putih kebiru-biruan.
Setelah memakan waktu kurang lebih 3 jam lamanya. kami semua sampai ditempat tujuan. kami pun langsung menuju loket pembelian tiket masuk wisata Kawah putih. mas-masnya cukup ganteng. (maaf, kelepasan curhat). Jadi, untuk menuju ke kawah putih. kita hanya perlu naik angkutan sekali saja yaitu angka (angkutan kawah) yang sudah disediakan pengelola. Praktis.
Sesampainya dipemberetian terakhir,perjalanan tidak serta-merta sampai begitu saja. kita harus berjalan kaki sekitar 100m untuk bisa sampai ke kawasan kawah putih. tapi jangan khawatir, perjalanan tidak akan membosankan kok. karena kita harus melewati tangga-tangga kecil nan panjang yang unik.
Tangga Kawah Putih |
Waaah banyak objek foto *pikirgue*.
Kawasan kawah putih rupanya cukup ramai, bayak pedagang masker dan foto langsung cetak. ternyata nggak salah kalo kami kesini, pemandangannya eksotis banget. disini banyak juga pehobi fotografi yang unjuk gigi. mulai dari gadget mahal dan lengkap (Tripod, aneka lensa, lighting) hingga gadget murahan seperti yang gue bawa. Hehe
Kumpulan Anak Kawah |
Masih dikawasan kawah putih, tepatnya diparkiran mobil, banyak sekali pilihan wisata kulinernya. makanan yang dijual beraneka ragam loh. Mulai dari bakso, mie kocok, tahu gejrot, batagor, nasi goreng, kwetiau, stroberi dll.
Akhirnya, 3 jam sudah kami mengelilingi kawasan ini, puas rasanya. cukup menghibur, ramai, dan senang. Itu yang gue rasakan diperjalanan kali ini. yap, saatnya kami pulang ke villa. untuk istirahat, sebab besok kami semua sudah harus meninggalkan villa ini untuk terakhir kalinya.
29 June 2012, at 06:30 am.
Gue terbangun dari tidur yang cukup nyenyak. ternyata pagi ini masih tetep sama kaya yang kemaren-kemaren. yap, dingin banget. Dingin yang menusuk tulang, membuat tulang gue rasanya pengen rontok. tapi itu semua tidak memecahkan semangat gue untuk mandi. karena pagi ini kami semua akan meninggalkan kota bandung :')
Yap, kota bandung yang menyimpan banyak kenangan ini adalah surganya wisata kuliner, factory outlet, dan tentunya cowo-cowo tampan yang bertebaran dimana-mana. tentu saja, pengalaman 3 hari kali ini nggak akan pernah terlupakan. karena banyak banget kejadian-kejadian seru dan kocak yang kita lewati yang nggak semuanya gue ceritain disini.
Sudahlah..
Pagi itu, setelah mandi. gue dan anak-anak lainnya makan, yak. makan nasi goreng buatan cheff juna dan farah quen. nasi goreng dengan kornet yang menggugah selera kali ini membuat perut gue tidak kluyuk-kluyuk lagi.
Nasi Goreng :) |
Setelah makan, gue packing sebentar buat mastiin kalo barang gue nggak ada 1 pun yang tertinggal. oya terus nih yah gue pikir-pikir kok koper gw pas berangkat ke bandung itu kempes banget gada apa-apanya yah. eh pas pulang dari bandung, oh my god! gembul dan berat nih koper.
Pasti dibenak kalian, koper gue gembul itu karena gue kebanyakan belanja yah?
"oo bukaan" dugaan anda salah bung! koper gue berat, karena isinya yang nggak lain dan nggak bukan adalah baju kotor yang belom sempet gue keringin, itu masih basah dan berat banget.
Setelah itu, kita semua pergi meninggalkan villa bu emma, lagi-lagi dengan menaiki losbak atau bahasa gaulnya pick up :) ya, walaupun naik pick up, kami tetep menikmatinya. karena jarang sekali kita naik mobil terbuka dan sempit-sempitan kaya gini juga jalanan yang curam kalo bukan disini lagi, liburan bareng anak xf yang pastinya seru banget
Dan akhirnya kami semua harus pergi meninggalkan ciparay. bye ciparaya lopelope:*
Selanjutnya, bus bergerak menuju bandung kota. kami sempat singgah di heritage untuk shopping. kali ini gue hunting bareng anggita, dhea dan hesti. mereka semua langsung kalang kabut cari distro yang jual baju-baju murah. kalo gue sih niatnya kesini itu nggak pengen belanja, tapi cuma pengen beli oleh-oleh makanan khas bandung aja. jadinya gue itu yah cuma ngikut mereka aja, bantu cari dan milih-milihin baju buat mereka, pacarnya, dan gebetannya. Yaa.. itung-itung sekalian cuci mata lah.
Suasana saat belanja |
Setelah itu, sekitar jam 2 siang. Kita semua langsung ngumpul lagi di bus. Yak, saatnya kita memang benar-benar harus meninggalkan kota bandung ini. gue akui bahwa gue merasa sangat sedih karena harus meninggalkan lautan api ini, terutama ciparaynya. makanya tadi gue bilang, waktu begitu cepat. Sama kaya lu baca postingan ini. Padahal baru aja baca, eh udah mau abis aja yah nih postingannya *ngelindur*.
Oke, perjalanan pulang terasa begitu lama, karena dijalan sempet macet, terus ada iringan mobil pejabat yang lewat, bapak berbaju loreng lewat dan juga ada tragedi kecelakaan beruntun. sepanjang perjalanan dibus juga nggak bakal ngebosenin, karena tau sendiri lah kemeriahannya anak xf tuh kaya gimana. Jadi perjalanan tidak begitu membosankan.
Dan juga, perjalanan kali ini cukup menyenangkan, karena apa? sang kernet bus nyetel lagu D'p@s 4 dan st 12. yang lumayan menghibur perjalanan kali ini, yaa lumayan lah bisa buat gue ngantuk. Thanks abang kernet kamu the best dihatiku!
Dan akhirnya, pemberentian terakhir gue di kebon nanas. gue nggak bisa turun bareng anak xf lainnya. ya karena, kalo gue ikut turun di halte pentek, malah bakalan menambah route perjalanan pulang gue.
Dan begitulah, akhir cerita pengalaman yang mengesankan sekali bareng anak xf. kamu-kamu yang nggak ikut perpisahan jangan berkecil hati, karena xf bakalan ngadain acara bakar-bakar bagi yang nggak ikut tentunya :)
wasalaam..
#syahiralayali
Tidak ada komentar:
Posting Komentar